(Poster Jujutsu Kaisen Shibuya Incident. Sumber: Regjogja)

Seri manga shōnen berjudul "Jujutsu Kaisen" merupakan karya dari penulis dan ilustrator Jepang, Gege Akutami. Manga ini telah diserialkan di majalah Weekly Shōnen Jump yang diterbitkan oleh Shueisha sejak bulan Maret 2018, dan hingga Januari 2024 telah diterbitkan dalam dua puluh lima volume tankōbon.

Viz Media memulai penerbitan dengan menerbitkan tiga bab pertamanya dalam program "Jump Start" mereka. Shueisha juga merilis "Jujutsu Kaisen" dalam bahasa Inggris secara bersamaan dengan rilis Jepangnya melalui platform Manga Plus sejak Januari 2019.

Selain itu, manga ini telah diadaptasi menjadi sebuah seri anime yang diproduksi oleh MAPPA, dan penayangannya dimulai sejak bulan Oktober 2020.

Melalui pengumuman resmi, film JUJUTSU KAISEN Arc Shibuya Incident akan diputar di 30 bioskop nasional di Jepang. Penayangan film JUJUTSU KAISEN Arc Shibuya Incident juga terbatas selama satu pekan saja, yakni tanggal 29 Maret hingga 4 April 2024.

Kabar perilisan "Jujutsu Kaisen" di bioskop pastinya menambah kebahagiaan penggemar. Hal ini karena "Jujutsu Kaisen" Season 2 telah dinobatkan sebagai Anime of the Year 2024 dalam acara Crunchyroll Anime Awards ke-8. Momen penobatan tersebut menjadi semakin spesial dan ikonik karena diumumkan langsung oleh Megan Thee Stallion, rapper Amerika yang merupakan penggemar berat "Jujutsu Kaisen".

Jujutsu Kaisen bercertia tentang Yūji Itadori, seorang siswa SMA dengan atletisitas yang luar biasa, tinggal di Sendai bersama kakeknya. Meskipun memiliki bakat alami dalam olahraga, dia enggan bergabung dengan Klub Lari dan lebih memilih Klub Penelitian Ilmu Gaib untuk bersantai dengan para senior. Setiap hari, dia mengunjungi kakeknya di rumah sakit, yang memberinya pesan kuat untuk selalu membantu orang dan mengakhiri hidup dikelilingi orang. Setelah kematian kakeknya, Yūji menafsirkan pesan tersebut sebagai hak setiap orang untuk mendapatkan "kematian yang layak".

Saati Yūji menemukan jimat kutukan tingkat tinggi di sekolahnya, ia bertemu dengan Megumi Fushiguro, seorang penyihir, yang meminta bantuannya. Namun, saat jimat itu dibuka, Yūji menelan sebuah jari membusuk yang menjadi wadah bagi roh Kutukan Sukuna. Meskipun diperingatkan bahwa ia harus segera dimusnahkan, Yūji mampu mengendalikan tubuhnya yang dirasuki. Satoru Gojō, guru Megumi, membawa Yūji ke SMA Jujutsu Metropolitan Tokyo dengan rencana untuk menunda eksekusinya sampai ia mengonsumsi semua jari Sukuna, sebelum mengakhiri hidupnya untuk selamanya.

Dalam episode akhir "Jujutsu Kaisen" musim kedua, insiden Shibuya berakhir dengan kedatangan Yuta Okkotsu, seorang penyihir kelas spesial yang berniat membunuh Yuji Itadori.

Di sisi lain, Satoru Gojo dianggap sebagai konspirator dalam insiden Shibuya, dan melepas segelnya dianggap sebagai tindakan kriminal.

Melalui pengumuman resmi, film JUJUTSU KAISEN Arc Shibuya Incident akan diputar di 30 bioskop nasional di Jepang. Penayangan film JUJUTSU KAISEN Arc Shibuya Incident juga terbatas selama satu pekan saja, yakni tanggal 29 Maret hingga 4 April 2024.

Film ini akan menampilkan puncak Insiden Shibuya, di mana Sukuna dan Mahoraga bertarung. Selain itu, perbaikan animasi dari episode 44 atau episode 17 musim kedua akan disajikan. Perilisan film JUJUTSU KAISEN di bioskop akan memberikan pengalaman tak terlupakan dengan konten tambahan, termasuk potongan adegan arahan sutradara Shota Goshozono yang belum pernah ditampilkan sebelumnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama